Rabu, 27 Maret 2024


Surakarta, 21 Maret 2024 – Kegiatan P5 Suara Demokrasi di SMP Muhammadiyah 2 Surakarta telah sukses berlangsung selama tiga hari, dimulai dari tanggal 18 Maret hingga 21 Maret 2024. Program yang melibatkan siswa kelas 7 dan 8 sebagai peserta aktif ini berhasil menampilkan proses demokrasi di lingkungan sekolah.

Tiga pasangan calon (paslon) memperebutkan posisi dalam pemilihan umum ini. Paslon pertama adalah Adinda Aisyah & Inar Cahya, diikuti oleh Joko Susanto & Muh Akram, serta Mahabati Raihana & Alvarina Isca.

Berikut adalah tahapan-tahapan yang dilalui selama kegiatan P5 Suara Demokrasi:

  1. Pembukaan dan Presentasi Visi Misi: Kegiatan dimulai pada hari Selasa dengan pembukaan resmi P5 Suara Demokrasi dan presentasi oleh para kandidat yang menyampaikan visi dan misi mereka.
  2. Pembentukan Panitia Seleksi dan Penyebaran Undangan: Pada hari Rabu, panitia seleksi dibentuk sementara undangan disebar ke seluruh sekolah untuk mengajak semua siswa ikut serta dalam pemilihan.
  3. Pemungutan Suara: Puncak kegiatan terjadi pada Kamis ketika seluruh siswa menggunakan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah ditentukan.

Setelah melalui proses pemilihan yang transparan, pada akhirnya, pasangan Joko Susanto & Muh Akram berhasil terpilih sebagai wakil dari organisasi siswa SMP Muhammadiyah 2 Surakarta dalam acara yang disebut P5 Suara Demokrasi.

Kegiatan P5 Suara Demokrasi ini tidak hanya bertujuan untuk memilih perwakilan siswa, namun juga memiliki tujuan dan manfaat bagi siswa sebagai berikut:

  • Pendidikan Demokrasi: Kegiatan ini memberikan pengalaman langsung kepada siswa tentang proses demokrasi, mulai dari tahap kampanye hingga pemungutan suara. Hal ini membantu siswa memahami pentingnya partisipasi dalam proses politik dan demokrasi.
  • Pengembangan Keterampilan: Melalui proses kampanye, presentasi, dan pemilihan, siswa memiliki kesempatan untuk mengembangkan keterampilan komunikasi, kepemimpinan, dan kerjasama.
  • Peningkatan Kesadaran Politik: Dengan terlibat langsung dalam pemilihan umum di lingkungan sekolah, siswa menjadi lebih sadar akan hak dan tanggung jawab sebagai warga negara, serta memahami pentingnya memilih pemimpin yang tepat.
  • Mempromosikan Nilai-nilai Demokrasi: Kegiatan ini juga menjadi sarana untuk mempromosikan nilai-nilai demokrasi seperti keadilan, kebebasan berpendapat, dan penghargaan terhadap perbedaan pendapat di antara siswa.

Dengan demikian, P5 Suara Demokrasi tidak hanya merupakan acara sekolah biasa, tetapi juga merupakan langkah penting dalam membentuk generasi yang berpartisipasi aktif dalam kehidupan demokratis masyarakat.

Keberhasilan terselesaikannya acara ini menggarisbawahi komitmen sekolah untuk membina pemimpin masa depan yang dapat berkontribusi aktif kepada masyarakat melalui prinsip-prinsip demokrasi. Dengan memberikan kesempatan kepada siswa untuk berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan, SMP Muhammadiyah 2 Surakarta meletakkan dasar yang kuat untuk menumbuhkan kewarganegaraan yang bertanggung jawab di kalangan siswa.

Sumber: smpmuh2ska.sch.id 

Dokumentasi


Selasa, 26 Maret 2024

SOLO – Risalah Islam berkemajuan jadi bahasan Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta Prof Dr Sofyan Anif Msi dalam pesantren Ramadhan di Pondok Semangat milik Prof Dr dr Zaenal Arifin Adnan ApPS-KR di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu (24/3/2024).

Acara dihadiri peserta Ramadhan berasal dari unsur Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kottabarat, Kota Bengawan, Pimpinan Cabang Aisyiyah Solo Utara, Laweyan, Solo Selatan, Jebres, Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, IMM, IPM, Nasyiatul ‘Aisyiyah, Hizbul Wathan, TSPM, ITS PKU Putra dan Putri.

Hadir Konsultan Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani (MPKSDI) Kota Surakarta H Ahmad Sukidi MPd, dan Ketua MPKSDI Dr Suyanto.

”Risalah Islam Berkemajuan dijalankan dengan berdasarkan pada tauhid (akidah),” kata rektor Universitas Muhammadiyah Madiun, Jawa Timur ini. 

Dia menuturkan, Islam berkemajuan ada lima ciri. Pertama, tauhid yang artinya  mengesakan Allah swt . Kedua, berpedoman pada al-Quran dan as-Sunnah. Ketiga, Islam yang terus menggerakkan ijtihad dan tajdid. Keempat, mendakwahkan washatiyah yang artinya Islam yang moderat, yang di tengah-tengah atau Islam yang tidak ekstrem..

“Islam berkemajuan pada prinsipnya, telah sesuai SDG’s. Pada prinsipnya, SDG’s sendiri adalah mempertahankan kualitas hidup manusia agar tidak menurun di tengah munculnya beragam tantangan baru,” ujarnya.  

Diterangkan Sofyan mengutip Ketua lembaga hikmah dan Kebijakan Publik PP Muhammadiyah, Yono Reksoprodjo menguraikan bahwa SDG’s telah disesuaikan dalam visi gerakan Muhammadiyah lima tahun ke depan (2022-2027) yang membawa slogan “Muhammadiyah Unggul Berkemajuan”. 

“Segi tiga fungsional intrumen pembangunan berkelanjutan. Tiga indikator yaitu Pendidikan, Kesehatan dan ekonomi. Seemnetara ada empat pilar mulai dari pembangunan social, pembangunan ekonomi, pembangunan lingkungan dan pembangunan hukum dan tata kelola,” jelasnya.

Dari 17 poin SDG’s “kalau kita buka, (gerakan Muhammadiyah) masuk dalam kategori expanded impact, impact besarnya menyentuh 9 poin isu yang bisa diterjemahkan dalam enam gerakan, yaitu pengentasan kemiskinan, pelayanan kesehatan, pemberdayaan perempuan, pendidikan untuk semua, peningkatan ekonomi, pelestarian lingkungan,” bebernya. 

Sementara itu, Ketua MPKSDI Dr Suyanto Pesantren Ramadhan merupakan kegiatan yang diselenggarakan dalam upaya menyemarakan suasana ramdhan. Bulan Ramadhan ini menjadi momentum untuk lebih meningkatkan keimanan dan melakukan kegiatan-kegiatan positif sehingga bulan Ramadhan ini menjadi bulan yang berkah bagi kader-kader Muhammadiyah.

Muhammadiyah merupakan Gerakan Tajdid, senantiasa memperbaharui, merekontruksi nilai-nilai yang ada agar selaras dengan perkembangan dan kebutuhan. 

“Terlebih dalam konteks ideologi, politik kebangsaan, dan kaderisasi. Pesantren Ramadhan menjadi forum yang tepat untuk menyegarkan pemikiran-pemikiran kaitannya dengan perkaderan dan kepemimpinan nasional dalam Muhammadiyah,” ujarnya.

Dalam hal ini Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani (MPKSDI) Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta berinisiatif untuk menyelenggarakan Pesantren Ramadhan, hal ini sangat strategis karena juga memberikan pemahaman tentang Pengembangan SDM dan Kaderisasi Muhammadiyah, Kepemimpinan Nasional dalam Politik Kebangsaan Muhammadiyah, Strategi Diaspora Kebangsaan, Keummatan dan Kemuhammadiyahan.

“Di era perubahan dalam rangka menyukseskan program-program pengembangan Muktamar ke-48 di Surakarta,” pungkasnya.

Kontributor, Humas Jatmiko.

Senin, 25 Maret 2024

SOLO - Instruksikan Gerakan Jamaah dan Dakwah Jamaah (GJDJ) untuk Khatam Terjemah Al-Qur’an di bulan Ramadhan. Itulah inti kultum Anggota Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta ketika menjadi imam maghrib di Pondok Semangat Karangpandan Karanganyar, Sabtu (23/3/2024).

Jatmiko menyampaikan Bulan Ramadhan adalah bulan diturunkannya Al-Qur’an. Nabi berpesan, siapa yang ingin berkomunikasi dengan Allah maka bacalah Alquran. 

“Ingin merasakan dialog dengan Allah, maka bacalah Alquran setiap hari baik teks arab maupun terjemahan. Adanya pesantren Ramadhan saya instruksikan GJDJ khatam terjemah dan bacaan arabnya,” tegasnya.

Hal itu berdasarkan hadis Nabi Saw yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas RA, lanjutnya. “Surga merindukan 4 golongan yaitu orang yang membaca al-Quran, seorang muslim yang mampu menjaga lisannya untuk tidak menyakiti orang lain, muslim yang memberi makan orang lapar, dan muslim yang melaksanakan puasa di bulan Ramadhan,” jelasnya.

Kemudian Dai Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu menjelaskan, surat Al-Alaq 1-5: Wahyu Pertama tentang Pentingnya Literasi. Menarik dikaji, mengapa wahyu (tertulis) pertama yang diterima oleh Rasulullah SAW adalah lima ayat dari surat al-Alaq.

“Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan; (1) Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah; (2) Bacalah, dan Tuhanmu Maha Pemurah; (3) Yang mengajar manusia dengan perantaraan pena; (4) mengajar manusia apa yang tidak diketahuinya.” 

Dalam wahyu pertama ini ada dua kata penting yang berhubungan dengan literasi—dalam makna dasarnya: dunia tulis-menulis. Yaitu iqra (membaca) dan kalam (pena, tulisan).

“Maka pesantren Ramadhan ini kita niatkan seperti dalam hadits. Barangsiapa yang keluar untuk menuntut ilmu, maka ia berada di jalan Allah hingga ia pulang," (HR Tirmidzi),” katanya.

Selain itu, Ia menegaskan adanya Gerakan membaca terjemahan al Quran. Maka,  kandungan dan ajaran al-Qur’an dapat dicerna dan dipahami lebih baik. Sebab, bagi seorang Muslim apalagi kader persyarikatan Muhammadiyah, membaca al-Qur’an dengan baik dan benar adalah sebuah kewajiban. 

“Hal ini karena al-Qur’an menggunakan bahasa Arab yang memiliki kaidah dan cara pengucapan huruf yang berbeda dengan bahasa Indonesia,” urainya. 

Kontributor, Jatmiko.

Sabtu, 23 Maret 2024

SOLO – Wakil Kepala Sekolah bidang Humas Sekolah Penggerak SD Muhammadiyah 1 Solo secara resmi menerima Kartu Tanda Anggota (KTA) Perhimpunan Hubungan Masyarakat (Perhumas) dari Badan Pengurus Cabang (BPC) Kota Surakarta bersamaan dalam acara Bincang PERHUMAS dan Buka Puasa Bersama yang bertajuk ‘The Power of Local Influencers’ di Ramada Suites Hotel Solo Jalan Adi Sucipto Colomadu Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat (22/3/2024).

“Terima kasih kepada Ketua perhumas Surakarta Dr Andre Rahmanto MSi atas ilmu dan kesempatannya bergabung menjadi anggota dengan nomor 2019.03.040 dan rektor UNSA, edupreuner dan influencer Astrid Widayani,” ujar Jatmiko, di sela-sela acara.

Menanggapi konteks PESO yang dipaparkan Ketua Perhumas Andre Rahmanto, Jatmiko menegaskan di bawah manajerial kepala sekolah penggerak Hj Sri Sayekti SD Muh 1 Solo yang berdiri sejak 1935 telah menerapkan secara efektif dan berkelanjutan. 

“PESO adalah singkatan dari media berbayar, diperoleh, dibagikan, dan dimiliki.,” paparnya.

Ia mengatakan, penerapan Model PESO di kehidupan Lembaga Pendidikan secara nyata, Badan Usaha Milik SD Muhammadiyah 1 Solo diresmikan oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta KH Drs Anwar Sholeh MHum, bertepatan ultah yang ke 88 tahun.

“Media berbayar yang pernah dilaksanakan sebagai investasi ucapan selamat hari raya oleh kepala sekolah di Majalah Suara Muhammadiyah, Media Massa Koran Cetak Suara Merdeka, Jawa Pos Radar Solo dan Solo Pos dan media lainnya,” paparnya.

Sementara itu, tidak kalah pentingnya menggunakan media yang diterima: Jangkau blogger dan jurnalis berpengaruh untuk mengulas produk dan menghasilkan liputan produk keunggulan dan keunikan sekolah.

“Media bersama dorong pelanggan untuk berbagi pengalaman mereka dengan produk di media sosial, menggunakan hashtag yang unik. Kalau sekolah berkolaborasi dengan KPK RI menghasilkan film dokumenter udara segar Pendidikan dasar dan TVRI program anak Indonesia dengan judul ‘Genk Gibran’,” tambahnya. 

Dengan kesimpulan yang kuat, Media yang Dimiliki sekolah “:Publikasikan artikel dan video informatif tentang produk di situs web kita dan kirimkan buletin ke daftar pelanggan kita dengan cara KBB-klik, baca dan bagikan. Sekolah memasang satu unit videotron untuk publikasi sekolah sebagai bentuk informasi pendidikan berkemajuan dan keterbukaan informasi sekolah penggerak, sekolah adiwiyata, sekolah budaya, sekolah sehat, sekolah religius, sekolah islami,” pungkasnya dengan penuh keyakinan.

Kontributor, Jatmiko.

SOLO - Setan terbelenggu dan terbatasi ruang geraknya oleh orang-orang yang berpuasa Ramadhan dengan senantiasa memenuhi syarat, rukun, dan adabnya.

Hal itu disampaikan oleh Dwi Jatmiko, Wakil Kepala Sekolah bidang Humas SD Muhammadiyah 1 Ketelan saat acara istimewa bertajuk ‘Nuansa Ramadhan 1445/2024 Hijriyah Radio Republik Indonesia (RRI) Surakarta live Pro 1 AM 972 KHz, FM 101 MHz, dan Pro 4 95,2 FM dengan host Nana Hardant Santoso pukul 16.45 WIB hingga17.40 WIB, Rabu (20/03/2024).

Jatmiko menyampaikan, Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang didalamnya diturunkan Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia.

“Maka ketika kita membaca Al-Qur'an hendaklah kita meminta perlindungan kepada Allah dari setan yang terkutuk, hal ini sesuai quran surat An-Nahl: Ayat 98,” katanya.

Kebiasaan seperti ini, sambungnya, insya Allah setan kabur ketika dibacakan Ta'awudz. Membuat lisan semakin suci. Dekat dengan para Malaikat. Menunjukkan pribadi seseorang dekat dengan Al Qur'an. Dan Setan paling marah jika seseorang dekat dengan hal yang baik.

Menurut Jatmiko yang juga Da’i Standardsisai Majelis Ulama Indonesia (MUI) pusat, Bulan Ramadhan adalah bulan diturunkannya Al-Qur’an.

“Maka tidak ada salahnya kita semarakkan bulan Ramadhan dengan membaca al Quran diawali dengan ta’awudz,” jelasnya.

Al-Qurán ibarat obat bagi penyakit yang ditanam setan di hati manusia, berupa was-was, syahwat, atau berbagai keinginan yang buruk. Sebelum membaca Al-Qurán, Allah perintahkan agar pembaca membersihkan hatinya dari penyakit yang disebarkan setan, hingga hatinya menjadi bersih, agar memungkinkan untuk mendapatkan hikmah dari tadabbur Al-Quran.

Dia menambahkan, Al-Quran meryupakan nutrisi bagi hati yang berisi petunjuk, ilmu, dan kebaikan, sebagaimana air merupakan nutrisi bagi tanaman. Sementara setan adalah api yang akan membakar tanaman itu, setahap demi setahap. Ketika tanaman ini tumbuh subur, setan akan berusaha untuk merusaknya dan membakarnya. 

“Oleh karena itu, Allah perintahkan membaca isti'adzah, supaya perusak ini terusir, agar tidak merusak tanaman subur setelah mendapatkan siraman dari Al-Qur'an,” urainya.

Dia menyampaikan bagaimana kata Ta’awwudz terambil dari kata ‘adza-ya’udzu yang dibentuk oleh ketiga huruf ‘ain, wauw, dan dzal yang mengandung makna dasar “perlindungan kepada sesuatu”. 

“Syaithon dari sim mufrad dari jenis syayathin. Syaithon berasal dari kata syathona yang berarti ba’uda (jauh). Karena setan itu jauh dari kebenaran dan kebaikan, sifatnya itu durhaka,” jelasnya. 

Ar-rojiim mengikuti wazan fa’iilun bermakna maf’uulun, yaitu marjuumun (dilempar). 

“Setan disebut demikian karena ia dilempar saat mencuri berita, atau makna lainnya adalah dilempar dengan laknat (terkena laknat), tidak mendapatkan rahmat,” tandasnya.

Kontributor, Jatmiko.

Minggu, 17 Maret 2024


Surakarta, 15 Februari 2024 - Siswa dan siswi SMP Muhammadiyah 2 Surakarta melaksanakan kegiatan Khataman Al-Qur'an 30 Juz dengan tema "Menghidupkan Ramadhan dengan Al-Qur'an". Kegiatan yang dipandu oleh para guru dan karyawan sekolah ini bertujuan untuk meningkatkan interaksi siswa dengan Al-Qur'an serta memupuk kecintaan mereka terhadap Kalam-Nya.

Dalam kegiatan yang berlangsung selama dua jam ini, para siswa dibagi menjadi kelompok-kelompok dengan target menyelesaikan jumlah juz yang telah ditentukan sebelumnya. Mereka membaca Al-Qur'an secara bersama-sama, mengikuti tuntunan dari para guru yang juga turut memantau proses khataman tersebut.


Kegiatan dimulai dengan sholat Dhuha berjamaah, yang menjadi langkah awal dalam mempererat ikatan spiritual para peserta dengan Allah SWT. Kemudian, proses khataman Al-Qur'an dimulai dengan penuh semangat dan konsentrasi. Setiap kelompok berusaha keras untuk mencapai target yang telah ditetapkan, sekaligus menambah pemahaman dan hafalan mereka terhadap ayat-ayat suci Al-Qur'an.

Di akhir kegiatan, seluruh peserta bersama-sama membaca doa khatam Al-Qur'an, mengakhiri rangkaian kegiatan dengan penuh khidmat. Suasana kebersamaan dan kekompakan antara siswa, guru, dan karyawan sekolah sangat terasa, memberikan nuansa yang membanggakan bagi seluruh elemen yang terlibat.

Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 2 Surakarta, Ibu S. Partini, S. Pd., menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas keikutsertaan semua pihak dalam kegiatan ini. "Kegiatan khataman Al-Qur'an ini tidak hanya sekedar ritual, tapi juga merupakan upaya nyata untuk memperkokoh hubungan spiritual kita dengan Allah SWT serta meningkatkan kecintaan kita pada kitab suci Al-Qur'an," ujarnya dengan penuh semangat.

Dengan berakhirnya kegiatan khataman Al-Qur'an ini, diharapkan kecintaan dan keterlibatan siswa dalam memahami serta mengamalkan ajaran Al-Qur'an semakin meningkat, sehingga mereka dapat menjadi generasi yang berakhlak mulia dan bermanfaat bagi agama, bangsa, dan masyarakat.

Sumber : smpmuh2ska.sch.id 

Dokumentasi

Jumat, 15 Maret 2024



SURAKARTA, 14 Maret 2024 – Masjid Baiturrahman Sekip menjadi lokasi kegiatan pengajian yang menginspirasi. Dengan tema “Menghidupkan Ramadhan dengan Al-Qur’an”, kegiatan ini dihadiri oleh seluruh siswa dan siswi SMP Muhammadiyah 2 Surakarta bersama beberapa guru pendamping. Acara ini menjadi wahana untuk mendalami makna Ramadhan melalui penelusuran dan pemahaman Al-Qur’an.

Pukul 08.45 WIB, suasana di masjid mulai dipenuhi oleh para siswa yang datang dengan semangat. Kepala Sekolah, Ibu S. Partini, S. Pd., membuka acara dengan sambutan hangatnya, menyampaikan harapannya agar kegiatan ini menjadi momen yang berharga dalam memperkaya spiritualitas siswa & siswi.


Pembicara utama kegiatan ini adalah Ust. Rifqi Hanif Barezzi, M. Li., yang membawakan materi dengan penuh kefasihan dan keilmuan. Beliau mengajak para hadirin untuk merenungkan pesan-pesan dalam Al-Qur’an yang dapat menghidupkan makna Ramadhan dalam kehidupan sehari-hari. Melalui penjelasan yang yang mudah dipahami, beliau memberikan pencerahan tentang bagaimana membawa spirit Ramadhan dalam setiap langkah kehidupan.

Pengajian yang berlangsung hingga pukul 10.30 WIB ini tidak hanya diisi dengan ceramah, tetapi juga sesi tanya jawab yang menjadi kesempatan emas bagi siswa & siswi untuk mengajukan pertanyaan dan berdiskusi lebih lanjut tentang topik yang dibahas. Suasana penuh keakraban tercipta antara pembicara, peserta, dan guru pendamping.

Menurut Ust. Rifqi Hanif Barezzi, kegiatan semacam ini sangat penting dalam memperkokoh pemahaman akan ajaran Islam, khususnya dalam menyambut bulan suci Ramadhan. “Al-Qur’an adalah sumber kehidupan bagi umat Islam. Dengan menggali dan memahami isinya, kita dapat menjadikan Ramadhan bukan hanya sebagai tradisi, tetapi juga sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kita,” ujarnya.

Kegiatan pengajian ini pun ditutup dengan doa bersama, mengharapkan ridha dan keberkahan dari Allah SWT atas segala yang telah dilaksanakan. Semangat untuk menjalani ibadah Ramadhan dengan penuh kesadaran dan kecintaan kepada Al-Qur’an menjadi pesan yang ditinggalkan untuk semua peserta.

Dengan penuh rasa syukur, kegiatan pengajian “Menghidupkan Ramadhan dengan Al-Qur’an” di Masjid Baiturrahman Sekip berhasil menciptakan ruang yang inspiratif bagi para peserta untuk mendalami nilai-nilai keislaman dalam menyambut bulan suci Ramadhan.




Maret 2024 Bulan bertabur Bintang para Juara ,SMK MU4RA menyabet 3 Juara Tingkat kota dan Nasional dalam ajang Lomba LKS Kota Surakarta dan Lomba Bispis Plan Tingkat Nasional 

Berikut ini para Juara dan  di 3 Kategori lomba : 

1. Ananda Khairunnisa Fatin Nazzala kelas  XII Farmasi

Juara 1 LKS SMK Bidang Farmasi Kota Surakarta

2. Ananda  Salsabila Khairu Nisa kelas XII Tata Kecantikan

Juara 2 LKS SMK Bidang Beauty Therapy Kota Surakarta

3. Ananda Salsabila Rania dan Ananda Fuji Ummu Kholidah kelas XI Teknologi Farmasi

Meraih Perak di Olimpicade Bidang Lomba Bisnis Plan Tingkat Nasional

Apresiasi yang Luarbiasa untuk seluruh ananda dan juga para pembimbing untuk semua lomba 

Untuk LKS Bidang Lombang di bawah arahan Ibu Dwi Haryani.S.Farm.,Apt dan Ibu Fitri Ardani T.S.Farm.,Apt ,untuk LKS Bidang Beauty Terapy di bawah bimbingan Ibu Amalia Malika.S.Pd dan Untuk Bisnis Plan di bawah bimbingan Ibu Aristiyana Nur Tri Wardani.SP.,MSc.

Hampir di setiap Lomba yang ada SMK Mu4ra selalu mengirim team hebat nya untuk berkompetensi sebagai ajang untuk unjuk Prestasi dan juga melatih Mental Juara untuk Para Siswa nya .Sudah Puluhan bahkan Ratusan piala yang di peroleh baik Tingkat Kota,Provinsi maupun Tingkat Nasional .

Dokumen Humas SMK Muhammadiyah 4 Surakarta@realese14032024

Kamis, 14 Maret 2024

SOLO - Ramadhan bulan Al-Quran. Boleh dibilang, Ramadhan tanpa ramai dengung lantunan ayat suci bagaikan masakan tanpa garam. Seperti yang disampaikan Penceramah dari majelis pembinaan kader dan sumber daya insani (MPKSDI) Dwi Jatmiko, Rabu Sore (13/3/2024).

Acara ini dalam rangka Silaturahmi Buka Bersama Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani bersinergi dengan Angkatan Muda Muhammadiyah Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta Angkatan Muda Muhammadiyah di Wisma Wardhana 2, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo.

“Bulan Ramadhan di dalamnya diturunkan al-Quran. Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan pembeda, maka dibulan Ramadhan tahun 2024 ini harus perbanyak kaji al quran karena membacanya sangat mudah,” ujarnya.

Maka, lanjut dia, bukti al Quran sebagai petunjuk bagi manusia adalah dimudahkan untuk membaca baik pada kondisi normal maupun yang tidak dalam kondisi normal, seperti sakit bisa mendengarkan, dalam perjalanan bisa membaca, tua muda bisa, ibu hamil bisa baca, dan lainnya, Allah berikan kemudahan. 

“Kita lihat Al Quran itu mudah yang tercantum dalam QS. Al Qamar: 17, 22, 32 dan 40.,” ujarnya.

Dwi Jatmiko menganjurkan orang yang mengkaji al-Quran akan ada pembeda dengan orang yang tidak mengkajinya. Selain petunjuk, al-Quran akan memberikan pembeda bagi yang mengkajinya, orang yang biasanya mengkaji al-Quran akan berakhlaq seperti al-Quran. Maka belajar al quran harus mau menulis.

“Kita lihat al Quran surat ke 54 ayat 53. Dan segala (urusan) yang kecil maupun yang besar adalah tertulis,” ujarnya.

Selanjutnya, kata Jatmiko, ikan itu busuk mulai dari kepala seperti dikatakan filsuf Yunani Kuno. 

“Artinya, di bulan Ramadhan ini tergantung pola pikir kita terhadap al Quran. Sebagai kitab suci umat muslim dimuliakan, tentu membacanya memiliki etika-etika khusus. Diantara adab tersebut adalah membaca setiap ayat dengan khusyuk dan merenungi setiap maknanya,” jelas Dai Standardisasi Majelis Ulama Indonesia Pusat angkatan ke-19.

Acara begitu istimewa karena dihadiri dari beberapa unsur mulai dari Ketua Majelis Pembinaan Kader & Sumber Daya Insani (MPKSDI) Dr Suyanto MPdI, Majelis Pembinaan Kader & Sumber Daya Insani (MPKSDI) Aisyiyah, Angkatan Pemuda Muhammadiyah (AMM), Nasyiatul Aisyiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Kwarda Hizbul Wathan bersama Dewan Sughli, Ikatan Pelajar Muhammadiyah dan Pimpinan Daerah Tapak Suci Putera Muhammadiyah.

Sabtu, 09 Maret 2024

 

Surakarta, 8 Maret 2024 – SMP Muhammadiyah 2 Surakarta menjadi saksi kehadiran Wakil Walikota Surakarta, Drs. Teguh Prakosa, dalam sebuah roadshow yang bertujuan mengenalkan PUSPAGA (Pusat Pembelajaran Anak dan Keluarga). Kegiatan ini dilaksanakan di halaman sekolah dan dihadiri oleh ratusan siswa, guru, dan tamu undangan.

PUSPAGA, yang merupakan singkatan dari Pusat Pembelajaran Anak dan Keluarga, hadir dengan tujuan meningkatkan kualitas pendidikan dan membantu keluarga dalam mendidik anak-anak mereka. Program ini fokus pada pendekatan holistik yang mencakup aspek-aspek kesehatan, pendidikan, dan kebahagiaan keluarga.

Acara dimulai dengan semangat nasionalisme, diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan do’a, dan sambutan oleh kepala sekolah, Ibu S. Partini, S.Pd. Selamat datang yang hangat disampaikan kepada Wakil Walikota Surakarta, Perwakilan Komite Sekolah yang diwakili oleh Drs. Yatimun, dan sejumlah tamu undangan lainnya.

Siswa tak ketinggalan memberikan penampilan memukau dalam kreasi tari yang melibatkan empat penari. Keberanian dan kreativitas siswa disambut dengan tepuk tangan meriah dari seluruh peserta acara.

Wakil Walikota Drs. Teguh Prakosa turut berbicara dalam acara tersebut. Beliau menyampaikan pentingnya mempelajari berbagai bahasa, termasuk bahasa Inggris dan Mandarin, untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan global. Lebih lanjut, Drs. Teguh Prakosa juga menekankan pentingnya melestarikan budaya dan menjaga tata krama di setiap situasi.

Acara semakin hidup dengan interaksi langsung antara para siswa dan Wakil Walikota Surakarta. Setiap siswa yang berani tampil di depan diberikan hadiah berupa tas sekolah sebagai bentuk apresiasi.

Menandai akhir acara, dilakukan penandatanganan Deklarasi Stop Perudungan oleh Wakil Walikota, Komite Sekolah, Kepala Sekolah, Kepala Dinas Pendidikan, Camat, Guru, dan perwakilan siswa. Inisiatif ini bertujuan memberikan komitmen bersama untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan bebas dari perudungan.

Acara berlanjut di aula, diorganisir oleh Yayasan Kakak, dengan tema “Psiko Edukasi Kesehatan Mental.” Lebih dari 100 siswa terlibat dalam kegiatan ini, mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai pentingnya menjaga kesehatan mental mereka di tengah tekanan kehidupan sehari-hari. Semoga kegiatan ini menjadi langkah positif dalam mencetak generasi yang tangguh dan berkualitas.

Sumber: smpmuh2ska.sch.id 

Dokumentasi

Jumat, 08 Maret 2024

SOLO – SD Muhammadiyah 1 Ketelan Solo terima kunjungan kunjungan studi Kelompok Kerja Kepala (K3S) Sekolah Dasar Kecamatan Balikpapan Utara Kota Balikpapan. Rombongan tersebut terdiri atas Sekretaris Dinas Pendidikan dan 40 Kepala Sekolah Negeri dan Swasta, Kamis (29/2/2024). 

Kepala SD Muhammadiyah 1 Ketelan, Sri Sayekti menyambut baik kunjungan studi banding dari K3S tersebut. Menurutnya, Kurikulum Merdeka adalah suatu kurikulum pembelajaran yang mengacu pada pendekatan bakat dan minat serta kemampuan murid (BSNP).

“Untuk SD Muhammadiyah 1 Ketelan menggunakan Kurikulum Merdeka, Kurikulum Ismuba PP Muhammadiyah, Kurikulum Cambrige dan Kurikulum Muatan lokol Jawa Tengah,” jelasnya.

Hadir membersamai dalam acara tersebut Dinas Pendidikan Dian Rineta yang diwakili oleh Kasi Manajemen dan Peningkatan Mutu Sekolah Dasar Bidang SD Dinas Pendidikan Kota Surakarta Priyono SPd MPd, Pengawas SD Gugus II Korwil III Kecamatan Banjarsari Kartono MPd, serta sejumlah pimpinan wakil kepala sekolah Kurikulum Imam Priyanto, Staf Sri Martono Lanjarsari, Humas Jatmiko, Al Islam Kemuhammadiyahan Ahmad Syaifuddin, dan Sarpras Jaka Prasetya serta lainnya yang turut menyemarakkan momen kunjungan bersejarah tersebut.

Kurikulum Merdeka lebih berfokus pada materi yang esensial dan pengembangan kompetensi peserta didik pada fasenya. Proses Pembelajaran diharapkan menjadi lebih mendalam, bermakna, tidak terburu-buru dan menyenangkan

“Pembelajaran berbasis projek untuk pengembangan soft skill dan karakter sesuai Profil Pelajar Pancasila. Fokus pada materi esensial sehingga ada waktu cukup untuk pembelajaran yang mendalam bagi kompetensi dasar seperti literasi dan numerasi,” ungkapnya.

Kegiatan studi petik diwarnai diskusi dan tanya jawab tentang manajemen inovasi kartu M1Smart Card, kurikulum, pengelolaan sekolah, humas dan publikasi, dan program-program unggulan sekolah. Acara diakhiri dengan pertukaran cindera mata kedua belah pihak.

“Pencapaian IKM di sekolah yang berdiri sejak 1935 ini dalam IKM di tahun ketiga adalah Choching, Refleksi dan RTL hasil Refleksi, Pelatihan : FGD, IHT, Workshop, Lesson study for learning community, Supervisi Akademik, PMO Level Sekolah, Komunitas belajar: sekolah,  antar, sekolah, daring,” tandasnya.

Di sela-sela acara, Ketua K3S Sekolah Dasar Kecamatan Balikpapan Utara Iin Ratmayati SPdSD MM menyampaikan, kegiatan ini merupakan bentuk eksplorasi dan silaturahmi sekolah dalam implementasi kurikulum merdeka. 

“Luar biasa yang kami dapatkan hari ini. Tidak salah kami di rekomkan uji petik di sekolah ini oleh Prof Dr Baharuddin,” ujar Iin Kepala SDN 009 Balikpapan Utara.

Kontributor, Jatmiko.

Kamis, 29 Februari 2024

SOLO – Tasyakuran pemilu damai. Hal itu disampaikan oleh Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Surakarta KH Mashuri SE MSi, ketika menjadi narasumber pada Diskusi Publik bertajuk Refleksi Pemilu Damai 2024 untuk Solo ke Depan dimulai pukul 14.30 WIB hingga 18.00 WIB di Kusuma Sahid Prince Hotel, Rabu Sore (28/2/2024).

”Kami kemarin dapat ide dari pengurus gema atau generasi muda FKUB untuk mengadakan tasyakuran pemilu damai, bukan tasyakuran jagone menang, tapi pemilu damai. Akhirnya kita sepakat ya sudah langsung jalankan aja jangan pakai lama artinya kita akan ngajak makan-makan adik-adik ini sekalian mengedukasi dan diskusi apa saja sih dari refleksi dari pemilu 2024 ini, terus untuk mari kita tata lagi atau kita bawa untuk pilkada di 2024 Kota Solo,” tuturnya.

Acara ini menghadirkan akademisi Dr Akhmad Ramdhon, tokoh masyarakat, Sumartono Hadinoto dan ketua FKUB Kota Surakarta, HM Mashuri SE MSi dengan moderator Puji Kusmarti AKS MSi.

Sumartono Hadinoto ditemui usai diskusi menanggapi tentang refleksi pemilu damai ini. 

“Jadi diskusi hari ini pertama memang kita melihat hasil pemilu yang baru saja dilaksanakan, kemudian ini menjadi sebuah pelajaran bagi kita semua untuk melaksanakan pilkada akhir tahun ini,” ujar Sumartono. 

Karena itu, menurut Sumartono, pemilu yang sudah berjalan dan dengan hasil damai ini akan menjadi sebuah motivasi  bagi wong Solo dan juga sebagai pelajaran bahwa kita harus arif dan bijak untuk melaksanakan pemilu khususnya pilkada untuk kota kita.


“Karena sesuai dengan apa yang didiskusikan hari ini pilkada ini lebih rawan konflik daripada pemilu,” ungkapnya.

Intinya bagaimana kita mensikapi agar konflik itu tidak terjadi dan kita memilih walikota dan wakil walikota yang betul-betul terbaik dari orang Solo agar bisa membawa Solo ke depan khususnya apa yang dilakukan sekarang tentunya tidak hanya berhenti 5 tahun tapi bisa berpuluh tahun ke depan sampai tahun Indonesia Emas.

Terkait mengapa pemilu di Solo bisa damai, dia menjelaskan alasannya. “Satu hal mungkin Solo ini karena selama saya sejak lahir hampir 70 tahun ini mengalami tiga kali konflik, kita akan selalu belajar dari apa yang sudah terjadi dan belajar ini butuh proses. Kalau kita melihat kejadian terakhir tahun 1998 kerusuhan Mei ini dampak bagi masyarakat Solo ini sangat tidak seimbang dengan apa yang kita dapat,” jelasnya.

Bahkan menurutnya sangat merugikan masyarakat Solo terutama bagi mereka yang bekerja untuk kehidupan sehari-hari. 

“Inilah mungkin membuat kita semua sebagai wong Solo merasa semakin arif semakin bijak untuk menyikapi bahwa tidak mudah untuk dibuat konflik dan tidak mudah untuk dikorbankan karena kepentingan kepentingan tertentu karena sejarah masyarakat Solo sebetulnya tidak pernah terjadi konflik antar suku, agama maupun ras,” tandasnya.

Sementara itu, ajakan untuk menciptakan iklim damai dan sejuk terkait hasil penghitungan suara di pemilu tahun 2024 kembali datang dari alumni Da’i Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat angkatan ke-19 Dwi Jatmiko MPd Gr. 

"Oleh karena itu, langkah kita adalah menggalang kerja sama antarumat beragama dan ormas untuk memberikan edukasi kepada masyarakat kota Solo pasca pemilu," tutur Jatmiko.

Lebih lanjut, Dia menegaskan pentingnya menghargai dan menghormati siapapun yang terpilih sebagai presiden dan wakil presiden demi kesejahteraan dan kemajuan bangsa Indonesia.

"Dengan tekad bulat, kita berkomitmen untuk mensosialisasikan indahnya kedamaian, sekaligus bersama-sama menjaga hasil pemilu mendatang, dengan tujuan meredam konflik horizontal dan mendukung pelaksanaan pemilu yang baik, lancar, sukses dan Solo berseri," ujar dia

Kontributor, Jatmiko.

Ketua

Dr. Mohamad Ali, S.Ag., M.Pd
NBM. 887.570

Menu

Jadwal Sholat


jadwal-sholat

Kalender

Jam

Berita Umum

Posting Populer

Inovasi Pendidikan karakter anti korupsi SD Muhammadiyah 1 Ketelan

Informasi


Kalender Islam

Kalender Hijriyah

Unduh - Download

>> Surat Pernyataan Tidak Terjadi Konflik 2021
>> Instrumen Data Sekolah 2021
>> Form Input PTK GTK Cabdin
>> Ceklist Persyaratan PTK Baru SMA, MA,SMK
>> Ceklist Persyaratan PTK Baru SD, SMP
>> Ceklist Persyaratan PTK Baru PAUD TK
>> Rekap Form Excel Pengajuan Input PTK Baru TK, PAUD, SD, SMP
>> Materi 1 BLC
>> Materi 2 Pengenalan HTML (BLC)
>> Materi 2 Web Editor (BLC)
>> News Template
>> Pro News Template
>> Materi 3 BLC ( Membuat Email )
>> Materi 3 BLC ( Membuat Blog )
>> Blangko Pengajuan SK GTT/PTT
>> Blangko Pengajuan SK GTY/PTY
>> Instrumen Sekolah 2015
>> Memasang Link Di Pada Blog Wordpress
>> Menambah Header di Blog (Blogger)
>> Materi 4 BLC ( Membuat Blog Dengan Wordpress )
>> Materi 5 BLC ( CMS )
>> Tutorial CMS Balitbang
>> Materi 6 Localhost CMS Balitbang
>> Materi 8 Cloud Storage
>> Blangko Biodata Guru Agama Islam ( PAI )
>> Materi 9 Pembuatan Header Website
>> Blangko PPDB 2016 / 2017
>> Pengantar PPDB 2016 / 2017
>> Menambahkan Feed Rss Pada Halaman Website
>> Materi Tahsin Perguruan Muhammadiyah
>> Skrip .php untuk Feed RSS CMS Balitbang
>> Materi Google Form atau Formulir Online
>> Materi Desember 2016
>> Jadwal UTS Genap Ciri Khusus SD
>> Blangko Data Bantuan Sekolah 2016
>> Jadwal UAS ( SEKOLAH ) Ciri Khusus SMP/Mts, SMA/MA, SMK 2016/2017
>> Materi Penguatan Kepala Sekolah Tawang Mangu
>> Pengembangan Kurikulum ISMUBA 2017
>> Olimpiade Ahmad Dahlan 2017
>> Kalender Pendidikan Muhammadiyah Provinsi Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2022 / 2023
>> Kisi - Kisi Akhlaq SMK Ciri Khusus 2017 / 2018
>> Form Data Bantuan dan Prestasi Sekolah 2018
>> Pelatihan SPMU
>> Kalender Pendidikan Dikdasmen PWM Jateng 2018 / 2019
>> Instrumen Data Sekolah 2019
>> Rekaman Irama Nahawand
>> Blangko RKAS 2021
>> Surat Tarik PTK Dinas / Mutasi
>> Form Input PTK GTK Cabdin
>> Syarat Pengajuan SK Yayasan
>> Landasan Hukum Muhammadiyah ( 2016 )
>> KISI US ISMUBA WILAYAH 2022
>> BLANGKO DAYA TAMPUNG PENGGEMBIRA MUKTAMAR 48 TAHUN 2022
>> BLANGKO PAKTA INTEGRITAS
>> BLANGKO RKAS 2022/2023
>> EDARAN MENCHANDISE MUKTAMAR KE - 48
>> Syarat Pengajuan NUPTK JULI - DESEMBER 2022
>> Form Isian Data 2022 / 2023
>> Logo Musyda 2023
>> Lampiran Musyda Dikdasmen 2023
>> SYARAT DAPODIK 2023

Pengunjung

Flag Counter